TELAAH SOSIOLOGI PENGETAHUAN TERHADAP KONTEKS PEWAHYUANAL-QUR’AN DAN PENGILHAMAN BIBEL

Authors

  • Avina Amalia Mustaghfiroh dan Muhammad Alfatih Suryadilaga UIN Sunan Kalijaga Author

Keywords:

Al-Qur'an, Bibel, Pewahyuan

Abstract

Tulisan ini membahas tentang kronologi pewahyuan Al-Qur’an dan pengilhaman Bible. Uniknya, permasalahan ini selalu menjadi menarik bagi para cendekiawan muslim dalam setiap kurun waktu meskipun isu ini sudah terbilang lama namun tidak pernah berhenti untuk diperbincangkan. Maka, dalam penelitian ini setidaknya ada tiga hal yang menjadi pertanyaan pokok, Pertama, bagaimana proses pewahyuan Al-Qur’an?, kedua, bagaimana proses pengilhaman Bible?, ketiga, bagaimana pengaruh proses pewahyuan Al-Qur’an dan Bible terhadap masing-masing pemeluknya?. Artikel ini hendak membantah opini Noldeke yang mengkritik kesejarahan Al-Qur’an yang menurutnya telah terjadi pendistorsian secara fatal. Artikel ini mengembangkan teori Wilhelm Schmidt bahwa semua agama berasal dari monoteisme. Teori yang digunakan dalam riset ini adalah sosiologi pengetahuan Peter L Berger yang berusaha mengungkap makna yang dirasakan oleh komunitas muslim dan nasrani saat turunnya wahyu. Artikel ini berkesimpulan bahwa kronologi turunnya Al-Qur’an dan Bible yang sudah dijelaskan di atas telah memberikan banyak fakta bahwa Al-Qur’an dan Bible turun dalam kurun waktu dan kondisi sosial yang jauh berbeda. Secara metodis, pewahyuan Al-Qur’an mengalami dua fase, yaitu metafisik dan alam fisik. Sedangkan Bible termasuk dalam metode organis yakni Tuhan Yesus meniupkan Roh Kudus kepada para manusia pilihannya, misal Paulus dan Markus, untuk menyampaikan pesan-pesannya.

References

A Martens, Elmer. God’s Design: A Focus on Old Testament Theology. Grand

Rapids: Baker Book House, 1981.

Adnan Amal, Taufik. Rekonstruksi Sejarah Al- Qur’an. Tangerang: PT Pustaka Alphabet, 2013.

“Al-Maidah : 3, Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu,

dan telah Ku cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah,” t.t.

Amanda, Ruri. “Studi Perbandingan Tentang Konsep Pengilhaman Pada Bible Dengan Konsep Pewahyuan Pada Al-Qur’an: Sebuah Studi Berdasarkan Aspek Teologis dan Sejarah Munculnya Bible dan Alquran.” Tesis, UIN

Sumatera Utara, 2013.

Amstrong, Karen. Sejarah Tuhan: Kisah 4000 Tahun Pencarian Tuhan Dalam Agama-Agama Manusia. Bandung: Mizan Pustaka, 2019.

Armas, Adnin. Metodologi Bibel Dalam Studi Al-Qur’an; Kajian Kritis. Jakarta:

Gema Insani Press, 2005.

“Bacalah dengan nama Tuhanmu yang mencipta Menciptakan manusia dari 158 | Avina Amalia Mustaghfiroh dan Muhammad Alfatih Suryadilaga

Baidan, Nashruddin. Metodologi Khusus Penelitian Tafsir. Yogayakarta: Pustaka Pelajar, 2016.

Bakar MS, Abu. “Nuzul Al-Qur’an; Sebuah Proses Gradualisasi.” Jurnal Madania 4 (2014).

Benjamin Keldani, David. Muhammad in the Bible, Terj: Burhan Wirasubrata.

Jatiwaringin: Sahara, 2006.

Berger, Peter. L, dan Thomas Luckman. Thomas Luckmann, Tafsir Sosial atas

Kenyataan; Risalah tentang Sosiologi Pengetahuan, (Jakarta: LP3ES), 1990,

hlm.29. Jakarta: LP3ES, 1990.

Bucaille, Maurice. Bible Qur’an dan Sains Modern, terj. H.M Rasjidi. Jakarta: PT

Bulan Bintang, 2010.

““Dan tidak mungkin bagi seseorang manusiapun bahwa Allah berkata-kata

dengan dia kecuali dengan perantaraan wahyu atau d,” t.t.

Deedat, Ahmad. The Choice, Terj.: Dr. Setiawan Budi Utomo. Jakarta: Al-

Kautsar, 2008.

Ghofur, Abdul. “KONSEP RIBA DALAM AL- QUR’AN.” Economica: Jurnal Ekonomi Islam 7, no. 1 (31 Mei 2016): 1–26.

Hamiem, M. “Injil Menurut Para Mufasir.” Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah, 2020.

Ikhwan, Munirul. “Legitimasi Islam : Sebuah Pembacaan Teoritis Tentang Wahyu Al-Qur’an.” Jurnal Mutawatir 10 (2020): 144.

Ilyas, Yunahar. Kuliah Ulumul Qur’an. Yogyakarta: ITQAN Publishing, 2013.

Ismail, Roni. “Konsep Wahyu Menurut Saksi- Saksi Yehuwa.” Jurnal Religi 14 (2018): 1.

K. Hitti, Philip. History of Arabs. Diterjemahkan oleh Cecep Lukman

Yasin. Jakarta: Serambi Ilmu Semesta, 2006.

Krismantyo Susanta, Yohanes. Mengenal Dunia Perjanjian Lama : Suatu

Pengantar. Surakarta: Kekata Publisher, 2018.

Ma’rufi, Anwar. “Konsep Tanzil Dalam Perspektif Arkoun dan Zarqoni.” Jurnal

Studi Islamika 1 (2016).

Masduki. “Teori Collective Ucosious; Pemikiran W. Montgomery Watt

tentang al-Qur’an dalam Islamic Revelation in the Modern World.”

Jurnal Al-Fikra 7 (2008): 3.

Motzki, Harald. Analysing Muslim Tradition; Studies in Legal, Exegecital, and

Maghazi Hadith. Leiden: Brill, 2010.

Muammar, Arief. “Konsep Wahyu Dalam Al-Qur’an; Kajian Semantik.” Jurnal At-Tibyan 2, no. 2 (2017).

Rahman L, Abd. “Hakikat Wahyu Menurut Perspektif Para Ulama.” Jurnal

Ulinnuha 6 (2016): 75.

Satrianingsih, Andi. “Sejarah Zionisme Dan Berdirinya Negara Israel.” Jurnal

Adabiyah 16 (2016).

Simanjuntak, Fredy. “Menelusuri Sejarah Perjalanan Nomaden Bangsa Israel.”

Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 4, no. 2 (2019).

Sulaiman, Aimie. “Memahami Teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger.”

Jurnal Society 6 (2016): 19.

Trigilio, John, dan Kenneth Brighenti. Memahami Segalanya Tentang Alkitab;

The Everything Bible Book. Diterjemahkan oleh Magda L Toruan. Batam: Karisma Publishing Group, 2007.

Van Niftrik, G.C, dan B.J Boland. Dogmatika Masa Kini. Jakarta: BPK Gunung

Mulia, 2011.

W Creswell, John. Research Design; Pendekatan Metode Kualitatif,

Kuantitatif, dan Campuran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016.

Downloads

Published

2025-02-14