Keadilan Linguistik: Analisis Semiotika pada Penyesuaian Media Bahasa Komunikasi menurut Al-Qur’an
DOI:
https://doi.org/10.53678/hmbzq188Keywords:
Keadilan Linguistik, Komunikasi, Penanda-PertandaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang keadilan linguistik dalam pengutusan rasul kepada suatu kaum yang tertera pada QS. Ibrahim/14:4 dengan menggunakan pendekatan Semiotika yang dikembangkan oleg Ferdinand de Saussure yang mengajukan konsep relasi bahasa yang tersusun dari penanda dan petanda. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data dari kitab-kitab tafsir, baik klasik, maupun kontemporer serta buku-buku dan artikel ilmiah yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Berdasarkan hasil pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa keadilan linguistik terhadap QS. Ibrahim:14:4 dengan menggunakan analisis semiotika dapat disimpulkan bahwa keberhasilan sebuah misi penyampaian pesan, komunikasi efektif, dan memberikan hikmah harus ditempuh dengan menggunakan bahasa komunikasi yang digunakan oleh suatu kaum yang menjadi komunikan atau mukhattab. Hal itu karena dapat memberikan mereka kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan.